Menjadi Laskar Kristus yang Siap Menderita: Pembinaan Remaja-Pemuda HKBP Paranginan
DOI:
https://doi.org/10.51278/bce.v2i1.1061Keywords:
Financial Literacy, Digital Marketing, Financial Technology, SMEs PerformanceAbstract
Youth and adolescent delinquency is increasingly rampant to the point that it has become something to worry about nowadays. Church youth and teenagers as the next generation need to be given spiritual formation to anticipate youth and adolescent delinquency. It is within this framework that STT HKBP provides guidance to youth and teenagers as well as at HKBP Paranginan. This training aims to provide knowledge to youth and teenagers regarding their identity as Warriors of Christ who are ready to suffer. This coaching method involves active participation from youth and teenagers at HKBP Paranginan. This formation received an immediate positive response because it included a new understanding of the meaning of the Soldiers of Christ who are ready to suffer.
Keywords: Financial Literacy, Digital Marketing, Financial Technology, SMEs Performance
References
Aritonang, J. S. (2004). Sejarah Perjumpaan Kristen dan Islam di Indonesia, Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Boiliu, F. M., & Sinaga, S. (2021). Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Terhadap Pertumbuhan Iman Pemuda Gereja Huria Kristen Di Masa Pandemi Covid-19. Media Komunikasi FPIPS, 20(2), 161–172. https://doi.org/10.23887/Mkfis.V20I2.33643
Debora, N., & Pendahuluan, P. (2016). Bersaksi tentang kristus sebagai gaya hidup pemuda gereja masa kini. Missio Ecclesiae, 5(2), 169–189. https://doi.org/10.52157/ME.V5I2.64
Halawa, H. (2021). Pengharapan Ditengah Penderitaan, Surabaya: Cipta Media Nusantara.
Hukom, J. M., & Murniarti, E. (2023). Analisis pelatihan kepemimpinan pemuda gerejA. Jurnal Dinamika Pendidikan, 16(2), 210–217. https://doi.org/10.51212/JDP.V16I2.208
Marbun, P. (2015). Pembinaan Jemaat, Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Roni, J. (1993). Menang Atas Penderitaan, Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Verkuyl, J. (2001). Aku Percaya: Uraian Tentang Injil dan Seruan Untuk Percaya, Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Pendampingan Melalui Pelatihan Asertivitas untuk Meningkatkan Kemampuan Relasi Interpresonal pada Komunitas Pemuda Gereja - Ubaya Repository. (n.d.). Retrieved April 2, 2024, from http://repository.ubaya.ac.id/41672/
Samuel B. H. (2002). Timotius dan Tongkat Estafet Pelayanan Gereja, dalam Robert P. Borrong dkk (ed), Berakar di Dalam Dia & Dibangun di Atas Dia,Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Sutanto, T. K. (2008). Tiga Dimensi Keesaan Dalam Pembangunan Jemaat, Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Tubagus, S. (2021). Pendidikan Agama Kristen Anak, Solok: Penerbit Insan Cendekia Mandiri.
Sahartian Sekolah Tinggi Teologi Berita Hidup, S. (2018). Pengaruh Pembinaan Rohani Gereja Berdasarkan Efesus 4:17-24 Terhadap Gaya Hidup Konsumerisme Pemuda Gereja Pantekosta di Indonesia Theofilus Blitar. Jurnal Teologi Berita Hidup, 1(1), 31–45. https://doi.org/10.38189/JTBH.V1I1.3
Tyas, M. Y. S., Alfianto, A. G., & Rahmawati, W. (2022). Gambaran Kesehatan Jiwa pada Generasi Z di Kelompok Pemuda Gereja Kota Malang: Laporan Kasus. Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti, 10(1), 29–34. https://doi.org/10.47794/JKHWS.V10I1.359